Fakta Unik Hewan Trenggiling: Si Penjaga Ekosistem yang Terancam Punah

Trenggiling (pangolin) adalah satu-satunya mamalia bersisik di dunia. Hewan ini dikenal karena kemampuannya menggulung tubuhnya menjadi bola untuk melindungi diri dari predator. Trenggiling dapat ditemukan di Asia dan Afrika, dan menjadi target utama perdagangan ilegal satwa liar karena sisiknya yang diyakini memiliki khasiat medis — meskipun tidak terbukti secara ilmiah.

🔍 7 Fakta Menarik Tentang Trenggiling

1. Mamalia Bersisik Satu-Satunya di Dunia

Trenggiling memiliki sisik dari keratin, bahan yang sama dengan kuku manusia. Sisik ini menutupi hampir seluruh tubuhnya dan merupakan perlindungan utama dari serangan predator.

2. Pemakan Serangga Ulung

Trenggiling bisa memakan hingga 70 juta semut dan rayap dalam setahun. Dengan lidah panjang dan lengket yang bisa keluar lebih dari 40 cm, ia sangat efektif membersihkan koloni serangga.

3. Bisa Menggulung Seperti Bola

Saat terancam, trenggiling akan menggulung tubuhnya rapat-rapat, sehingga hanya sisiknya yang keras yang terlihat. Ini membuatnya sangat sulit bagi predator untuk melukai mereka.

4. Aktif di Malam Hari

Trenggiling adalah hewan nokturnal, yang berarti mereka lebih aktif saat malam. Mereka memiliki penciuman yang tajam, tetapi penglihatan yang lemah.

5. Punya Lidah Lebih Panjang dari Tubuhnya

Pada beberapa spesies, lidah trenggiling bisa lebih panjang daripada tubuhnya, sangat berguna untuk menjangkau semut di dalam sarang atau lubang tanah.

6. Terancam Punah karena Perburuan dan Perdagangan Ilegal

Menurut IUCN, semua delapan spesies trenggiling masuk dalam daftar spesies yang terancam punah. Mereka diburu karena sisik dan dagingnya, terutama di pasar Asia.

7. Berperan Penting dalam Ekosistem

Dengan memakan serangga dalam jumlah besar, trenggiling membantu mengontrol populasi hama dan menjaga keseimbangan alam.

---

🚨 Mengapa Trenggiling Terancam Punah?

Hewan ini menjadi korban perdagangan ilegal satwa liar paling sering di dunia. Permintaan tinggi terhadap sisik trenggiling untuk pengobatan tradisional dan dagingnya sebagai makanan eksotis menyebabkan penurunan drastis populasi mereka di alam liar.

---

📣 Apa yang Bisa Kita Lakukan?

Dukung organisasi konservasi yang bekerja menyelamatkan trenggiling.

Sebarkan informasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pelestarian trenggiling.

Tolak pembelian produk berbahan sisik trenggiling, baik untuk konsumsi maupun obat tradisional.

---

🧠 Kesimpulan

Trenggiling bukan hanya hewan unik yang menarik, tetapi juga penjaga ekosistem alami yang vital. Mari bersama menjaga kelestariannya agar tidak punah dan tetap menjadi bagian penting dari keanekaragaman hayati dunia.